Batman Begins - Help Select

Wednesday, July 31, 2013

KATA DALAM KARATE SHOTOKAN

Arti Jurus atau Kata dalam Karate adalah merupakan rangkaian gerakan kihon yang digabungkan sehingga membentuk keindahan gerakan sehingga bermakna filosofi yang mendalam. Sedangkan kihon itu sendiri adalah gerakan dasar yang meliputi dari tangkisan, pukulan, tendangan, dan bantingan.
Berikut ini adalah kata dari karate aliran Shotokan :

KATA HEIAN
1. HEIAN SHODAN
Heian berarti “Pikiran Penuh Kedamaian”. Kata ini adalah kata pertama dari lima Kata tingkat dasar, yang diciptakan oleh Yasutsune Itosu (salah satu guru Gichin Funakoshi). Meskipun tidak diketahui bagaimana Kata Heian ini diciptakan, tetapi banyak yang berpendapat bahwa Heian merupakan bagian dari Kata yang lebih tinggi tingkatannya yaitu Kata Kanku-Dai. Itosu menciptakan Kata Heian untuk memperkenalkan Karate kedalam kurikulum sekolah untuk menghilangkan kesan tehnik yang berbahaya yang terdapat pada kata lanjutan. Heian Kata merupakan Kata Shorin, yang memperlihatkan kekuatan dan fleksibelitas gerakan.


2. HEIAN NIDAN
Heian Nidan berarti seri Heian yang kedua. Aslinya Kata ini merupakan Kata yang pertama, tetapi Gichin Funakoshi merubahnya, karena Kata ini lebih sulit untuk dipelajari maupun mengajarinya. Kata ini berhubungan dengan Kata Bassai-Dai.

3. HEIAN SANDAN
Heian Sandan berarti Heian yang ketiga dari seri Kata Heian. Kata ini berhubungan dengan Kata Jitte.

4. HEIAN YONDAN
Heian Yondan berarti Heian keempat dari seri Kata Heian. Kata ini berhubungan dengan Kata Kanku-Dai.

5. HEIAN GODAN
Heian Godan berarti Kata Heian kelima dari Seri Kata Heian. Kata ini berhubungan dengan Kata Gankaku.

KATA TEKKI
6. TEKKI SHODAN
Tekki berarti kuda besi atau posisi berkuda. Tekki Shodan adalah Kata Tekki pertama dalam seri Kata Tekki. Kata Tekki adalah Kata Shorei, menggambarkan kekuatan, tehnik yang penuh tenaga. Kata Tekki diciptakan dan direvisi oleh Yasutsune Itosu. Gichin Funakoshi menghabiskan waktu tiga tahun untuk belajar dan menguasai masing-masing Kata Tekki ini (pada waktu itu, setiap murid menghabiskan beberapa tahun untuk mempelajari Kata). Tekki Shodan mempunyai nama asli Naihanchi dan diperkenalkan oleh Yasutsune Itosu, Tekki Nidan dan Sandan diciptakan oleh Yasutsune Itosu. Belum ada penjelasan yang memadai kenapa Tekki memiliki perlintasan gerakan satu garis, meskipun kadang terpikir dilakukan dengan baju besi dan/atau diatas punggung kuda (hal ini tidak bisa diaplikasikan secara teknis). Makna dari Kata ini dapat juga pertahanan dengan latar belakang dinding/tembok atau diatas perahu.

7. TEKKI NIDAN
Tekki Nidan berarti Kata kedua dari seri Kata Tekki. Tekki Nidan dan Tekki Sandan dipelajari untuk pertama kali pada level sabuk Coklat, tetapi tidak dipelajari secara intensif hingga tingkat sabuk Hitam.

8. TEKKI SANDAN
Tekki Sandan berarti Kata Tekki yang ketiga dari seri Kata Tekki.

KATA LANJUTAN
9. BASSAI-DAI
Bassai-Dai berarti menghancurkan pertahanan musuh dengan kecerdikan dan menemukan kelemahan lawan (kebanyakan mengartikan “Gempuran Yang Sangat Kuat”). Kata ini dipelajari pada tingkat Kyu 3 hingga tingkat Shodan (Dan I). Aslinya disebut Passai, Kata ini pertama kali diperlihatkan di Tomari dan Shuri. Bassai-Dai adalah Kata Shorin.

10. BASSAI-SHO
Bassai-Sho berarti lebih rendah dari Bassai-Dai. Kata Shorin ini diciptakan oleh Yasutsune Itosu. Kata ini lembut, tetapi penuh tenaga walaupun tidak seperti Bassai-Dai.

11. KANKU-DAI
Kanku-Dai berarti melihat dunia atau langit (dari gerakan pertama). Kata Dai menunjukkan bahwa Kata ini merupakan Kata Kanku terhebat. Kanku-Dai bernama asli Kushanku, nama seorang ahli bela diri Cina yang datang ke Okinawa pada abad ke-18. Kata ini merupakan Kata favorit dari Gichin Funakoshi dan Kata ini yang beliau pilih untuk di demonstrasikan diluar Okinawa. Gichin Funakoshi yakin bahwa Kanku-Dai memiliki semua element dasar dari Karate Shotokan. Kata ini juga merupakan favorit Sensei Okazaki yang mendemonstrasikan kata ini di buku The Best Karate. Kata ini juga menjadi bahan ujian sebagai Kata kedua dalam Ujian Nidan (Dan II).

12. KANKU-SHO
Kanku-Sho berarti Kata terendah didalam Kata Kanku. Kata Shorin ini merupakan perpaduan antara Heian Yondan dan Kanku-Dai.

13. JITTE
Jitte (kadang dibaca Jutte) berarti tangan sepuluh atau keajaiban sepuluh. Kata Shorei ini berasal dari Tomari. Kata ini mungkin diperagakan dengan tongkat di tangan. Nama Kata ini tidak mengalami perubahan (hanya Jitte dan Gion yang tidak mengalami perubahan).

14. HANGETSU
Hangetsu berarti Bulan Separuh/Setengah Bulan (berarti juga nama sikap utama dalam Kata). Kata ini adalah asli Cina dan nama aslinya adalah Seisan atau Seishan. Kata ini diperagakan pertama kali di Tomari. Kata ini adalah Kata Shorei.

15. EMPI
Empi (kadang disebut Enpi) berarti Burung Wallet Terbang. Kata Shorin ini dipelajari teutama di Tomari (hingga Restorasi Meiji, disebarkan ke Shuri dan Naha). Kata ini sebelumnya dikenal dengan nama Wansu atau Wanshu (Setelah seorang ahli beladiri Cina datang ke Okinawa ). Nama Kata ini diganti oleh Gichin Funakoshi. Yasutsune Itosu membuat perbaikan yang sangat berarti dari gerakan Kata yang asli.

16. GANKAKU
Gankanku berarti “Burung Bangau Diatas Karang” (nama ini diambil dari salah satu posisi dalam Kata ini – ada posisi dimana seperti burung bangau dengan satu kaki, sebagai serangan dalam mempertahankan diri). Ini merupakan Kata yang sudah sangat tua, aslinya bernama Chinto, kemudian namanya diubah oleh Gichin Funakoshi. Kata ini disempurnakan oleh Yasutsune Itosu. Gankaku merupakan Kata Shorin (walaupun kadang dikatakan sebagai Kata Shorei).

17. GION
Arti dari Gion (Kadang dibaca Jion) belum ditemukan. Ini merupakan Kata Shorei yang diberi nama setelah rahib Cina datang ke Okinawa. Gion juga merupakan nama pura di Jepang dan Cina. Dan Gion dikenal sebagai nama rahib Budha Suci. Nama Kata ini tidak mengalami perubahan. Gion dipelajari di Tomari. Versi lain dari Kata Gion ini juga dipelajari aliran Karate Wado-Ryu. Didalam mengambil nama dari rahib Budha Suci, Gion berkonotasi ketenangan, penuh kebanggaan, dan penuh kekuatan dalam mempelajarinya. Kata ini didemonstrasikan oleh Sensei Tanaka dalam buku The Best Karate.

18. CHINTE
Chinte berarti “Tangan Ajaib”. Kata ini merupakan Kata Shorin yang terdiri dari beberapa tehnik Cina yang tidak ditemukan dalam Karate Shotokan. Gichin Finakoshi mengganti namanya menjadi Shoin, tetapi kemudian kembali lagi kenama yang dahulu. Sangat sulit untuk menguasai pengunaan tenaga yang benar pada Kata ini.

19. UNSU
Unsu berarti “Tangan Bagaikan Awan”. Kata ini merupakan Kata Shorin tanpa diketahui asalnya. Tangan dengan arti tehnik tangan menyapu lawan seperti awan terbelah pisau dilangit. Masatoshi Nakayama mengingatkan bahwa Kata Unsu terlihat bagaikan “Burung gagak yang menakutkan mencoba menari “, jika Kata Heian, Kanku-Dai, Empi dan Gion sebelumnya telah dikuasai.

20. SOCHIN
Sochin berarti perasaan/keadaan tenang ditengah orang (dan nama ini diambil dari posisi utama didalam Kata ini). Kata Sochin merupakan Kata Shorei, dimodifikasi oleh Yoshitaka Funakoshi (anak dari Gichin Funakoshi).

21. NIJUSHIHO
Nijushiho berarti 24 (dua puluh empat) langkah (sekarang memiliki 30 gerakan, tetapi aslinya adalah 24 gerakan kaki). Makna dari Kata ini adalah sebuah gambaran alami aliran air atau ombak (kadang gerakannya lamban dengan segala keagungan, kadang kuat dan cepat). Kata ini merupakan Kata Shorin (meskipun ada yang mengklaim sebagai Kata Shorei). Kata ini adalah Kata favorit instruktur Frank Woon-A-Tai. Pada tahun1934 Guru Gichin Funakoshi memerintahkan Masatoshi Nakayama untuk mempelajari Kata ini dari Guru Shito-Ryu, Kenwa Mabuni. Kata ini secara bertahap disesuaikan dengan tehnik Shotokan.

22. GOJUSHIHO-DAI
Gojushiho-Dai berarti 54 (lima puluh empat) langkah (sekarang 62 gerakan). Kata Shorin ini terinspirasi dari seekor burung yang menyerang musuh dengan ketajaman paruhnya. Nama lamanya adalah Useshi. Kata ini asli dari Cina dan dipelajari di Cina hingga abad ke-20. Masatoshi Nakayama juga mempelajari Kata Gojushiho ketika dia belajar Nijushiho dengan Mabuni.
23. GOJUSHIHO-SHO
Gojushiho-Sho berarti kata terendah di Kata Gojushiho. Kata ini merupakan Kata Shorin yang terinpirasi dari seekor burung yang menyerang musuh dengan ketajaman paruh, sayap dan cakarnya. Kemampuan tehnik tingkat tinggi sangat dibutuhkan untuk memainkan atau mengerti Kata ini.

24. MEIKYO
Meikyo berarti cermin membersihkan cermin (kembali mengasah tehnik Karate dengan latihan yang berulang untuk mendapatkan sebuah pengertian yang jernih tentang tehnik dan karakter Karate). Kata Shorei ini memiliki pengusaan tehnik dalam Kata Heian dengan bentuk Kata yang lebih lunak dan tenang. Nama asli Kata ini adalah Rohai. Kata ini merupakan Kata favorit Sensei Masatoshi Nakayama. Menurut cerita asli, Kata ini diambil dari sebuah tarian untuk meminta Tuhan memunculkan Dewa Matahari (Amaterasu) dari goa dimana dia bersembunyi.

25. WANKAN
Wankan berarti “Mahkota Raja”. Kata Shorin ini tidak dijelaskan dalam buku The Best Karate. Wankan adalah Kata terpendek dari semua Kata aliran shotokan. Kata ini aslinya dipelajari di Tomari, terdiri dari gerakan lembut dan ringan dari apa yang sekarang kita lihat dalam kata aliran Shotokan.

26. JI’IN
Ji’in diciptakan sebagai sebuah penghormatan terhadap kematian dan ketenangan/ penuh kekuatan dari Gion. Nama aslinya tidak diketahui dan namanya mungkin diambil dari sumber yang sama dengan Gion. Pembahasan tentang ini belum selesai dalam buku The Best Karate.

0 comments:

Post a Comment